SERIUS - Peserta bimbingan tes masuk STAIN Pekalongan tengah serius mengerjakan soal.PEKALONGAN - Dalam rangka mempersiapkan siswa menghadapi tes penerimaan mahasiswa di STAIN Pekalongan, Pengurus HMI Komisariat STAIN Pekalongan menggelar bimbingan tes (bimte) masuk untuk siswa dan siswi, Minggu (26/7) kemarin di Sekretariat HMI Cabang Pekalongan Jalan Singosari.
Qowim, Ketua Panitia menuturkan bahwa pihaknya menggelar acara bimte untuk memberikan bekal pengetahuan tentang materi-materi soal yang akan dihadapi oleh calon peserta. "Ini sebagai persiapan dan gambaran dalam menghadapi tes masuk di STAIN saja," jelasnya.
Dijelaskan, sebanyak kurang lebih 50-an siswa mengikuti acara tersebut. "Kami mempersiapkan materi tentang pengetahuan agama, umum, bahasa indonesia dan arab," tambahnya.
Peserta diberikan gambaran prediksi soal-soal yang akan diperoleh selama ujian masuk ke STAIN Pekalongan. Dengan harapan akan mampu mengerjakan soal dengan mudah tanpa kesulitan seperti dalam acara bimbingan tersebut. "Semoga peserta akan mengerti tentang soal-soal yang akan dihadapi dan dapat diterima sebagai mahasiswa di STAIN, karena mereka juga adalah generasi mahasiswa yang akan mengisi kegiatan di STAIN," beber Qowim.
Selain mendapatkan materi soal, peserta juga diberikan materi tentang pengetahuan umum dan keorganisasian yang penting untuk diikuti oleh calon mahasiswa di STAIN. "Jangan menjadi mahasiswa yang pasif ketika di kampus, karena itu akan merugikan diri sendiri," jelas Dalal Muslimin, mantan Ketua Umum HMI Cabang Pekalongan 2006-2007.
Dirinya berharap dengan adanya bimte tersebut akan bermanfaat bagi peserta. Sehingga akan memupuk rasa percaya diri setelah mengikuti tes seleksi. "Selain sebagai ajang pembahasan soal, bimte ini akan bermanfaat sebagai jalan pengenalan dunia kemahasiswaan terutama di STAIN Pekalongan," bebernya.
"Beberapa unit kegian mahasiswa tersedia di kampus. Organisasi eksternal juga banyak di Pekalongan, seperti halnya HMI," tambahnya. (dal)
Qowim, Ketua Panitia menuturkan bahwa pihaknya menggelar acara bimte untuk memberikan bekal pengetahuan tentang materi-materi soal yang akan dihadapi oleh calon peserta. "Ini sebagai persiapan dan gambaran dalam menghadapi tes masuk di STAIN saja," jelasnya.
Dijelaskan, sebanyak kurang lebih 50-an siswa mengikuti acara tersebut. "Kami mempersiapkan materi tentang pengetahuan agama, umum, bahasa indonesia dan arab," tambahnya.
Peserta diberikan gambaran prediksi soal-soal yang akan diperoleh selama ujian masuk ke STAIN Pekalongan. Dengan harapan akan mampu mengerjakan soal dengan mudah tanpa kesulitan seperti dalam acara bimbingan tersebut. "Semoga peserta akan mengerti tentang soal-soal yang akan dihadapi dan dapat diterima sebagai mahasiswa di STAIN, karena mereka juga adalah generasi mahasiswa yang akan mengisi kegiatan di STAIN," beber Qowim.
Selain mendapatkan materi soal, peserta juga diberikan materi tentang pengetahuan umum dan keorganisasian yang penting untuk diikuti oleh calon mahasiswa di STAIN. "Jangan menjadi mahasiswa yang pasif ketika di kampus, karena itu akan merugikan diri sendiri," jelas Dalal Muslimin, mantan Ketua Umum HMI Cabang Pekalongan 2006-2007.
Dirinya berharap dengan adanya bimte tersebut akan bermanfaat bagi peserta. Sehingga akan memupuk rasa percaya diri setelah mengikuti tes seleksi. "Selain sebagai ajang pembahasan soal, bimte ini akan bermanfaat sebagai jalan pengenalan dunia kemahasiswaan terutama di STAIN Pekalongan," bebernya.
"Beberapa unit kegian mahasiswa tersedia di kampus. Organisasi eksternal juga banyak di Pekalongan, seperti halnya HMI," tambahnya. (dal)
.jpg)
.JPG)
.JPG)
.JPG)
0 komentar
Posting Komentar