Telkom-Intel Peduli Pendidikan

SERAHKAN - Business Development Manager Intel Indonesia, Ganis Samoedra M didampingi GM UCS Regional IV, Rosyidul Umam Aly, secara simbolis menyerahkan komputer kepada Walikota Pekalongan dr HM Basyir Ahmad.

Telkom-Intel Peduli Pendidikan

PEKALONGAN - PT Telkom Indonesia dan Intel Indonesia memberikan bantuan 90 komputer, sebagai bentuk kepeduliannya dalam bidang pendidikan di Kota Pekalongan.
Penyerahan secara simbolik dilakukan oleh Business Development Manager Intel Indonesia, Ganis Samoedra M dan GM UCS Regional IV, Rosyidul Umam Aly, kepada Walikota Pekalongan dr HM Basyir Ahmad, di halaman Plasa Telkom Pekalongan, Jalan Pangeran Diponegoro, Jumat (2/12). Selanjutnya walikota menyerahkan kepada perwakilan masing-masing guru.
Sekolah yang memperoleh bantuan tersebut, yakni dari
SDN Kandang Panjang 2, 5, 8 Pekalongan, SMPN 1 Pekalongan dan SMPN 3 Pekalongan. Masing-masing memperoleh 30 unit komputer.
Rosyidul Umam Aly, menerangkan tujuan pemberian bantuan tersebut agar pendidikan di Indonesia menjadi maju melalui kemudahan mengakses informasi melalui internet. "PT Telkom punya tanggung jawab untuk turut serta memajukan dunia pendidikan, sebab negara maju internet juga maju."
Program itu merupakan program hinterland yang merupakan program kerjasama anatara Telkom dengan Intel, untuk mengenalkan broadband dan kesadaran berkomputer sehingga neingkatkan kompetensi masyarakat di bidang Information Teknologi Computer (ITC).
Kegiatan tersebut sudah dimulai sejak 29 November 2011 di beberapa SD, SMP, komunitas dan puncaknya dengan penyerahan bantuan komputer. Program ini hanya diadakan di tiga kota di Indonesia, yakni Pekalongan, Solo dan Jambi.
Ganis Samoedra M menambahkan bahwa Intel yang merupakan perusahaan pembuatan prosesor berusaha bekerjasama dengan beberapa perusahaan dan salah satunya PT Telkom Indonesia yang memiliki device atau alat yang lengkap dalam bidang telekomunikasi. "Intel berusaha menjadi pendukung bagi sarana device Telkom, dengan memberikan bantuan dalam bidang pendidikan ini."
Menurutnya, masyarakat Indonesia saat ini sudah memiliki kesadaran akan pentingnya social network, yang akan memudahkan masyarakat untuk terhubung dengan keluarga maupun komunitasnya masing-masing. "Itu terbukti jika Indonesia menjadi pengguna akun facebook terbesar kedua dunia, setelah Amerika Serikat."
(dal)