Nomor cantik perdana menjadi incaran pengguna seluler, hingga merekapun rela mengeluarkan uang berapapun demi mendapatkan nomor yang diinginkan. Meskipun pada fungsinya sebenarnya sama saja untuk digunakan sebagai alat komunikasi. Alasan status sosial dan prestisepun menjadi isu utama mengapa orang mencari nomor cantik. Lantas mengapakah orang rela mencari nomor cantik selama ini?
PEKALONGAN - Memiliki nomor ponsel yang cantik memang menjadi kebanggan tersendiri bagi pemiliknya. Karena selain mudah untuk diingat, juga mengingatkan akan suatu kejadian atau peristiwa penting. Misalnya tanggal ulang tahun, pernikahan, dan lainnya. Namun demikian mencari nomor cantik tidak segampang membeli pulsa. Butuh waktu tersendiri untuk berburu mencarinya. Kalaupun ada harganya juga mahal.
Bahkan pernah di Taiwan, nomor cantik ponsel 0988888888 akan dilelang dengan harga awal selangit, yaitu 5 juta dolar Taiwan atau sekitar 1,5 milar rupiah (1 dolar Taiwan: Rp 288,8-sumber:xe.com) oleh perusahaan telekomunikasi Cina, China Telecom.
Dalam bahasa Kanton, delapan diucapkan 'fa' yang sama berarti 'menjadi kaya'. Di samping itu, dalam kepercayaan setempat, angka 88888888 berarti bisa jadi simbol 'menjadi kaya delapan kali terus menerus'. Maka tak heran jika nomor ponsel tersebut dijual begitu mahal. Demikian seperti dikutip detikINET dari China Post. Luar biasa bukan.
Memang demikianlah. Orang berani membayar mahal untuk mendapatkan nomor impiannya. Entah berapapun. Ini terjadi dimanapun dan pada nomor apapun.
Namun apakah keberadaan nomor cantik selalu ditunggu oleh masyarakat pada umumnya. Dimana peredaran nomor seluler dewasa ini semakin banyak saja. Orangpun lantas tidak lagi berpikir mencari nomor-nomor cantik untuk dimiliki. Alasannya simpel "mahal". Lha wong menggunakan nomor yang biasa juga bisa dan sama bisanya untuk melakukan panggilan.
Alasan utama mencari nomor ponsel yang cantik karena agar mudah diingat. Baik oleh dirinya sendiri maupun relasi bisnisnya. Disamping itu juga nomor dipercaya membawa hoki tersendiri.
Selain itu, alasan status sosial juga menjadi isu utama dalam memiliki nomor ponsel yang cantik. Seperti yang terjadi di Taiwan diatas.
Konsumen yang rela mencari nomor cantik bahkan keliling berbagai counter hp, menghubungi pihak terkait untuk memesan nomor cantik yang diinginkannya. Bahkan sampai-sampai ada operator seluler yang membrandingnya dengan pilih nomor suka-suka. Dengan harapan konsumen akan memilih nomor idamannya untuk digunakan sebagai nomor selulernya. Nah, bagaimana dengan nomor ponsel anda. Sudahkah cantik?. (dalal muslimin)
0 komentar
Posting Komentar