MENERANGKAN - Drs Mochamad Mufid AMd sedang menerangkan penyusunan RKM kepada para kepala madrasah dan guru.
Kepala Madrasah dan Guru Dilatih Susun RKM
KEDUNGWUNI — Kepala madrasah dan guru yang ada di Kabupaten Pekalongan diberi pelatihan menyusun Rencana Kerja Madrasah (RKM), di Gedung Madrasah Ibtidaiyah (MI) Walisongo Kranji 2, Senin (9/7). Hadir dalam acara sebagai pemateri Drs Mochamad Mufid AMd, yang merupakan perwakilan Kabupaten Pekalongan dalam diklat di Semarang, yang juga Kepala Madrsah MI Walisongo Kebontengah.
Sehari sebelumnya, Minggu (8/7) juga digelar Diklat Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), dengan pemateri yaitu Drs Muslimin, selaku Ketua kelompok Kerja madrasah (KKM) Kedungwuni.
"Penyusunan RKM terbaru, mengacu pada evaluasi diri madrasah (EDM) lebih mendetail dengan mengarah ke masing-masing madrasah. RKM untuk empat tahun ke depan serta Rencana Kerja Tahunan (RKT) madrasah," terang Drs Mochamad Mufid AMd kepada Radar.
Ditambahkan, saat dijelaskan peerta rata-rata sudah memahami mengenai penyusunan RKM serta RPM. Untuk itu, pihaknya berharap jika setelah sampai di rumah untuk dipelajari dan diterapkan di madrasah masing-masing. "Bila menemui kesulitan dalam penyusunan. Maka, kami siap menerima berbagai pertanyaan melalui telepon," ungkapnya.
Menurutnya, workshop penyusunan RKM harus ditunjang dengan pelayanan administrasi madrasah yang terencana, teratur, terarah, dan berkesinambungan. Agar dapat dipergunakan sebagai kerangka acuan oleh kepala madrasah dalam mengambil kebijakan. "Pedoman dalam mencapai keberhasilan pelaksanaan progam belajar mengajar dan administrasi madrasah," lanjutnya.
Sementara, Wakil Ketua kelompok kerja madrasah (KKM) Kedungwuni, Drs A Sirdan mengatakan "Menyongsong tahun ajaran baru, dengan KTSP yang berkarakter serta memiliki ciri khas pembiasaan sehari-hari bagi para siswa. Sedangkan hari berikutnya, pelatihan penyusunan RKM untuk membantu rekan-rekan kepala madrasah dan guru." (bunda mansi)
0 komentar
Posting Komentar