Retro Classic Yamaha

LEMBUT - Motor modifikasi dengan konsep Retro Classic menjadikan terlihat lebih lembut.

PAKALONGAN - Sepeda motor Yamaha nampaknya menjadi pilihan tersendiri bagi orang yang suka dengan otomotif, khususnya bagi orang yang suka memodifikasi sepeda motornya.
Riki, warga Sapugarut ini salah satunya, yang memodifikasi motor Yamaha keluaran tahun 2005 dengan konsep Retro Classic Yamaha. Dengan maksud agar tampak lebih lembut dan mengikuti tren pada saat ini. Di samping itu, juga ingin mengikuti gaya sang juara dunia Moto GP tahun 2006 Vallentino Rossi, dengan mengendarai motor Yamaha. Dan menjadi idolanya. "Pilih Yamaha karena body motornya yang sudah bagus, dan hanya memerlukan sedikit polesan, serta ditambah dengan beberapa mesin saja sudah kelihatan menarik".
Dijelaskan, perubahan motornya dimulai dari style yang trondol, dengan ruji yang penuh (dua pelek digabungkan menjadi satu sehingga jumlah ruji untuk satu pelek sebanyak 72 biji). Kemudian lampu sent saya gunakan khusus lampu retro. Dan untuk joknya saya gunakan model sofa. Shockbekker ARM, step dan semua mesin dikrum, untuk bodynya dicat dengan menggunakan crysral blue, sehingga menajdi lebih keren. Ban depan dengan menggunakan comet ukuran 60/90, sedang ban belakang dengan comet ukuran 70/90. Kemudian untuk shockbekker depan dan belakang menggunakan FIZR. "Saya memakai stang ninja agar kelihatan lebih gagah dan menarik. Serta memakai lampu mobil, biar tambah keren," jelas Riki.
Dana yang dihabiskan untuk modifikasi motornya ini tidaklah sedikit, yakni sekitar Rp 4 jutaan. Dari pengecatan motor hingga pembelian sparepartnya, dan pemasangannya.
Untuk perawatannya tidak terlalu susah dan tidak memerlukan biaya banyak. Bila motor terkena air hujan, mesin segera disiram dengan air sumur biasa. "Karena mesinnya dikrum, jadi untuk menanggulangi agar tidak cepat karatan," imbuh pemilik motor Retro Classis. (anis/dal)