PEKALONGAN - Menyemarakkan pameran buku murah nasional di GOR (Gedung Olahraga) Jetayu mulai 3 hingga 8 Desember mendatang, Iltizam memberikan diskon hingga 25 %.
Pemilik Toko Iltizam Wiwid di stan no 57 pameran buku murah menuturkan, kehadirannya dalam pameran untuk ikut meramaikan pameran. "Ya ikut meramaikan aja mbak," katanya.
Dijelaskan, dirinya mengaku sudah sering mengikuti acara pameran di beberapa kota, namun Kota Pekalongan, baru pertama kali ini. "Kalau di Kota Pekalongan sih baru kali ini, tapi kalau di kota lain sudah sering mbak," tutur wanita berjilbab itu.
Menurutnya, antusias warga kota santri terhadap pameran sangat bagus dan minatnya juga tinggi. Itu terlihat dari ramainya pengunjung, yang juga memadati toko penyedia perlengakapan muslim itu, "Hari ini kan baru pertama buka, tapi kalau saya lihat sih masyarakat Pekalongan cukup antusias sekali," imbuhnya.
"Subhanallah walaupun baru buka tapi sudah ramai pengunjung, semoga ini merupakan awal yang baik untuk hari-hari beriutnya," katanya sembari tersenyum.
Dalam pameran tersebut pihaknya menawarkan beragam produk yang diberikan dengan diskon spektakuler hingga 25%. Barang tersebut antara lain, gamis bordir dan payet, blus berpayet dan bordir, rok berbagai model, dan jilbab model terbaru. Tak lupa pula menyediakan baju koko pria, namun persediaannya lebih sedikit ketimbang produk wanita.
Semua produk itu bisa dikenakan kaum wanita mulai dari remaja, mahasiswa, ABG, hingga ibu-ibu. Harga yang ditawarkanpun bisa dijangkau untuk semua kalangan, karena harganya cukup murah. "Kalau masalah harga sih memang kami selama ini ngasih murah buat konsumen," tandas Wiwid. Produk Iltizam yang ditawarkan itu hampir separuhnya adalah buatan sendiri dan sebagian lagi merupakan produksi orang lain. "Ya bagi-bagi rejekilah mbak sama orang lain," pungkas wanita asal Solo itu. (anis)
Pemilik Toko Iltizam Wiwid di stan no 57 pameran buku murah menuturkan, kehadirannya dalam pameran untuk ikut meramaikan pameran. "Ya ikut meramaikan aja mbak," katanya.
Dijelaskan, dirinya mengaku sudah sering mengikuti acara pameran di beberapa kota, namun Kota Pekalongan, baru pertama kali ini. "Kalau di Kota Pekalongan sih baru kali ini, tapi kalau di kota lain sudah sering mbak," tutur wanita berjilbab itu.
Menurutnya, antusias warga kota santri terhadap pameran sangat bagus dan minatnya juga tinggi. Itu terlihat dari ramainya pengunjung, yang juga memadati toko penyedia perlengakapan muslim itu, "Hari ini kan baru pertama buka, tapi kalau saya lihat sih masyarakat Pekalongan cukup antusias sekali," imbuhnya.
"Subhanallah walaupun baru buka tapi sudah ramai pengunjung, semoga ini merupakan awal yang baik untuk hari-hari beriutnya," katanya sembari tersenyum.
Dalam pameran tersebut pihaknya menawarkan beragam produk yang diberikan dengan diskon spektakuler hingga 25%. Barang tersebut antara lain, gamis bordir dan payet, blus berpayet dan bordir, rok berbagai model, dan jilbab model terbaru. Tak lupa pula menyediakan baju koko pria, namun persediaannya lebih sedikit ketimbang produk wanita.
Semua produk itu bisa dikenakan kaum wanita mulai dari remaja, mahasiswa, ABG, hingga ibu-ibu. Harga yang ditawarkanpun bisa dijangkau untuk semua kalangan, karena harganya cukup murah. "Kalau masalah harga sih memang kami selama ini ngasih murah buat konsumen," tandas Wiwid. Produk Iltizam yang ditawarkan itu hampir separuhnya adalah buatan sendiri dan sebagian lagi merupakan produksi orang lain. "Ya bagi-bagi rejekilah mbak sama orang lain," pungkas wanita asal Solo itu. (anis)
0 komentar
Posting Komentar