Gramedia Pameran di Pekalongan

MERIAH - Gelaran pameran buku oleh Gramedia mendapat sambutan meriah dari masyarakat Pekalongan.
**Minat Baca Pekalongan Semakin Baik
PEKALONGAN - Semakin tingginya minat baca sebagian masyarakat di Pekalongan menjadi alasan tersendiri bagi Gramedia untuk menggelar pameran buku rutinnya. Ini merupakan pameran untuk ketiga kalinya. Dengan menghadirkan buku-buku larisnya Gramedia mencoba untuk mengajak masyarakat agar semakin gemar membaca. Seperti dikatakan oleh Bambang Broto, Supervisor Penjualan dari Gramedia Semarang kepada Radar saat pameran buku di Mal Banjarsari Pekalongan yang telah dimulai sejak 8 hingga 17 Mei nanti. "Penjualan palng bagus dari wilayah eks karesidenan ini adalah Pekalongan. Ini menjadi parameter bahwa Pekalongan minat bacanya tinggi," ujarnya.
Menurutnya, tingginya minat baca tersebut terlihat dari kesuksesan Gramedia selama menggelar dua kali pameran di Pekalongan. "Dua periode kemarin cukup bagus," jelasnya.
Keberadaan ini juga ditunjang dengan semakin berkembangnya perpustaakaan di Pekalongan dengan koleksi-koleksi bukunya. Sebab, pada dasarnya Gramedia selalu memberikan dukungan penuh kepada perkembangan minat baca di setiap wilayah. "Kalau minat baca di Pekalongan bagus. Penjualan paling bagus se-eks karesidenan Pekalongan juga dari Pekalongan," tambahnya.
Jika penilaian minat baca dilihat dari daya beli, menurutnya, terlalu relatif. Sebab masyarakat lebih cenderung untuk suka meminjam di perpustakaan daripada membeli. Namun ini tidak menjadikan Gramedia patah arang dalam memberikan proses kesadaran akan artinya ilmu melalui membaca.
Disamping itu, Pekalongan dilihatnya cukup istimewa dengan adanya dua hari libur. Sehingga ini akan memberikan dampak tersendiri akan hadirnya pameran buku di Pekalongan. "Pekalongan istimewa sebab memiliki dua hari libur, Jumat dan Minggu," bebernya menjelaskan alasan membuka pameran di Pekalongan.
Dalam pameran tersebut, Gramedia mencoba untuk memamerkan buku beragam jenis. Mulai dari novel, sastra, resep masakan, kamus-kamus, komik, dan lain sebagainya.
Harganya juga relatif tidak mahal. Untuk obralan harganya kisaran Rp 12 ribu hingga Rp 60 ribuan. Tersedia juga VCD hiburan dan edukasi dijualnya sekitar Rp 5 ribu hingga Rp 20 ribuan. Selain itu sudah diberikan diskon beberapa persen. "Semua diberikan diskon hingga 10 persen kecuali yang obralan," jelasnya. (dal)