.JPG)
KUNJUNGI - Walikota Pekalongan HM Basyir Achmad mengunjungi stan Qisthy Press usai pembukaan pameran buku.PEKALONGAN - Dalam pameran buku yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan, bekerjasama dengan Event Organizer Netral di Gedung Olah Raga (GOR) Jetayu, mulai 3 hingga 8 Desember kemarin, turut pula menyemarakkan pameran oleh Qisthi Press yang menawarkan ragam koleksi buku.
Oza Syahputra, Freelance Qisthi Press mengatakan bahwa kehadirannya dalam pameran kali ini, selain untuk mengenalkan koleksi buku Qisthi Press, juga untuk lebih menyemarakkan pameran. "Biar masyarakat Pekalongan lebih mengenal kami," katanya.
Dia mengatakan, kehadiran Qisthi Press merupakan ketiga kalinya dalam pameran buku murah di GOR Jatayu yang diselenggarakan dua kali dalam setahun. "Kalau saya baru pertama kali ikut pameran, tapi kalau Qisthi Press sih kayaknya sudah sering mbak, mungkin sudah yang ketiga kalinya," imbuh pria asal Bekasi itu.
Oza, sapaan akrabnya menuturkan, pihaknya menyediakan berbagai macam jenis koleksi buku terbitan Qisthi Press. Diantaranya tentang motivasi, dongeng, tafsir, Al-Quran, dan sebagainya. Qisthi Press lebih condong pada buku motivasi ketimbang yang lainnya. "Sebenarnya sih semua sama, tapi di sini lebih dominan ke buku motivasi," ucap Oza.
Oza menambahkan, saat ini buku yang paling laris dipasaran yakni Buku La Tahzan dari nama penulis DR Aidh Al-Qarni, seorang doktor dalam bidang hadis yang hafizh Quran, ribuan hadis dan juga ribuan bait syair Arab kuno hingga modern. Dan buku ini merupakan salah satu buku kategori pencerahan hati.
"Buku La Tahzan sangat laris sekali dan merupakan best seller di Qisthi Press, sangat cocok bagi kaum muslimah yang sedang dirundung kegelisahan. Dengan membaca buku ini mereka bisa sedikit terobati dan terhibur," pungkas Oza.
Buku La Tahzan menawarkan terapi yang lebih dekat dengan al-Qur'an dan Sunnah, ketimbang renungan-renungan reflektif semata. "Kalau harganya sih relatif dan bervariasi tergantung bukunya," tambah Oza. (anis)
Oza Syahputra, Freelance Qisthi Press mengatakan bahwa kehadirannya dalam pameran kali ini, selain untuk mengenalkan koleksi buku Qisthi Press, juga untuk lebih menyemarakkan pameran. "Biar masyarakat Pekalongan lebih mengenal kami," katanya.
Dia mengatakan, kehadiran Qisthi Press merupakan ketiga kalinya dalam pameran buku murah di GOR Jatayu yang diselenggarakan dua kali dalam setahun. "Kalau saya baru pertama kali ikut pameran, tapi kalau Qisthi Press sih kayaknya sudah sering mbak, mungkin sudah yang ketiga kalinya," imbuh pria asal Bekasi itu.
Oza, sapaan akrabnya menuturkan, pihaknya menyediakan berbagai macam jenis koleksi buku terbitan Qisthi Press. Diantaranya tentang motivasi, dongeng, tafsir, Al-Quran, dan sebagainya. Qisthi Press lebih condong pada buku motivasi ketimbang yang lainnya. "Sebenarnya sih semua sama, tapi di sini lebih dominan ke buku motivasi," ucap Oza.
Oza menambahkan, saat ini buku yang paling laris dipasaran yakni Buku La Tahzan dari nama penulis DR Aidh Al-Qarni, seorang doktor dalam bidang hadis yang hafizh Quran, ribuan hadis dan juga ribuan bait syair Arab kuno hingga modern. Dan buku ini merupakan salah satu buku kategori pencerahan hati.
"Buku La Tahzan sangat laris sekali dan merupakan best seller di Qisthi Press, sangat cocok bagi kaum muslimah yang sedang dirundung kegelisahan. Dengan membaca buku ini mereka bisa sedikit terobati dan terhibur," pungkas Oza.
Buku La Tahzan menawarkan terapi yang lebih dekat dengan al-Qur'an dan Sunnah, ketimbang renungan-renungan reflektif semata. "Kalau harganya sih relatif dan bervariasi tergantung bukunya," tambah Oza. (anis)
.jpg)
.JPG)
.JPG)
.JPG)
0 komentar
Posting Komentar