PEKALONGAN - Busana batik sepertinya cocok untuk hampir semua kondisi, dan busana batik sudah menjadi suatu kebutuhan untuk sebagian orang. Itu menjadikan toko-toko yang menyediakan ragam batik semakin ramai dan diminati, salah satunya Toko Batik Riziq di Jalan Kertijayan No 5 Pekalongan.
M Iqbar Riza, putra dari Pemilik Batik Riziq menuturkan, peminat batik belakangan ini semakin bertambah, baik itu untuk digunakan pribadi maupun instansi. Ditambah dengan dikukuhkannya batik sebagai salah satu warisan budaya Indonesia oleh UNESCO beberapa waktu lalu, menjadikan batik semakin laris dipasaran.
"Alhamdulillah sekarang pengunjungnya semakin ramai dibanding sebelumnya, apalagi dengan adanya pengukuhan dari UNESCO beberapa waktu lalu, itu membawa dampak positif bagi kami, dan alhamdulillah penjualan kami juga semakin meningkat," katanya.
Dikatakan, Toko Batik Riziq menyediakan berbagai macam kerajinan batik, aneka macam sprei lengkap dengan sarung bantal dan guling, atasan, blus, daster, kemeja dan sebagainya. "Disini hampir semua produk ada, namun yang paling laris saat ini busana dan blus. Hampir produk yang ada disini adalah hasil kreasi sendiri dan setiap seminggu sekali kami selalu mengganti model biar konsumen tidak jenuh," imbuhnya.
Iqbar menambahkan model busana yang saat ini sedang tren yakni model Aura Kasih, Lowo (Kelelawar.red) dan piyama. "Sebenarnya model lowo sudah agak lama tapi tetap saja masih banyak yang suka. Model Lowo saat itu pendek, kalau sekarang panjang. Kalau yang model aura kasih sama piyama ya seperti ini mbak, mbak bisa lihat sendiri, motifnya juga beda-beda. Kalau untuk model Aura Kasih lebih condong ke corak batik Sogan atau Batangan," katanya sembari menunjukkan busana model yang telah disebutkan tadi.
Bicara harga, cukup bervariasi, tergantung jenis atau bahan yang digunakan. "Harganya sih macam-macam mbak, tergantung dari bahan yang digunakan, ada yang dari bahan dobi China, Shill, katun dan lainnya. Kalau untuk model Aura Kasih harganya mulai dari Rp 25 ribuan ke atas," pungkas Iqbar. (ica)
M Iqbar Riza, putra dari Pemilik Batik Riziq menuturkan, peminat batik belakangan ini semakin bertambah, baik itu untuk digunakan pribadi maupun instansi. Ditambah dengan dikukuhkannya batik sebagai salah satu warisan budaya Indonesia oleh UNESCO beberapa waktu lalu, menjadikan batik semakin laris dipasaran.
"Alhamdulillah sekarang pengunjungnya semakin ramai dibanding sebelumnya, apalagi dengan adanya pengukuhan dari UNESCO beberapa waktu lalu, itu membawa dampak positif bagi kami, dan alhamdulillah penjualan kami juga semakin meningkat," katanya.
Dikatakan, Toko Batik Riziq menyediakan berbagai macam kerajinan batik, aneka macam sprei lengkap dengan sarung bantal dan guling, atasan, blus, daster, kemeja dan sebagainya. "Disini hampir semua produk ada, namun yang paling laris saat ini busana dan blus. Hampir produk yang ada disini adalah hasil kreasi sendiri dan setiap seminggu sekali kami selalu mengganti model biar konsumen tidak jenuh," imbuhnya.
Iqbar menambahkan model busana yang saat ini sedang tren yakni model Aura Kasih, Lowo (Kelelawar.red) dan piyama. "Sebenarnya model lowo sudah agak lama tapi tetap saja masih banyak yang suka. Model Lowo saat itu pendek, kalau sekarang panjang. Kalau yang model aura kasih sama piyama ya seperti ini mbak, mbak bisa lihat sendiri, motifnya juga beda-beda. Kalau untuk model Aura Kasih lebih condong ke corak batik Sogan atau Batangan," katanya sembari menunjukkan busana model yang telah disebutkan tadi.
Bicara harga, cukup bervariasi, tergantung jenis atau bahan yang digunakan. "Harganya sih macam-macam mbak, tergantung dari bahan yang digunakan, ada yang dari bahan dobi China, Shill, katun dan lainnya. Kalau untuk model Aura Kasih harganya mulai dari Rp 25 ribuan ke atas," pungkas Iqbar. (ica)
0 komentar
Posting Komentar