Diberdayakan oleh Blogger.

Total Tayangan Halaman

Translate

Blogroll

BISNIS ANDA KITA

Rabu, 17 Februari 2010

Ponsel Batangan Laris di Pasaran

LAYANI - Front Liner GWK Cell sedang melayani konsumen saat transaksi jual beli ponsel second.

PEKALONGAN - Transaksi jual beli ponsel batangan belakangan ini cukup ramai di pasaran, itu terjadi di beberapa konter yang ada di Pekalongan, salah satunya konter GWK Cell di Jalan Raya Pekajangan.
Aripin, salah satu front liner GWK Cell menuturkan, belakangan pasaran ponsel batangan cukup ramai dan tidak sedikit dari mereka yang memang sengaja mencari hp tersebut dengan beberapa alasan. "Sekarang yang ramai malah hp batangan mbak, kalau yang lengkap lebih sedikit peminatnya," ucapnya.
Dikatakan, alasan konsumen lebih berminat pada ponsel batangan salah satunya karena harganya lebih murah ketimbang hp yang dilengkapi dengan doshbook, charger, headset dan nomer seri sesuai dengan nomer imei-nya.
"Yang nyari biasanya orang-orang yang punya konter, karena hanya digunakan untuk transaksi jual beli pulsa, jadi biarpun batangan tetapi kan masih bisa untuk transaksi, bedanya cuma pada kelengkapannya aja," imbuh Aripin sembari melayani salah satu konsumennya.
Selain itu, tambah dia, masyarakat sekarang lebih cenderung memilih ponsel yang fiturnya lengkap namun dengan harga yang lebih ringan. "Sekarang orang cenderung nggak begitu memikirkan masalah kelengkapan hp sih mbak, mereka lebih milih hp yang fiturnya lengkap tapi dengan harga yang lebih murah, jadi alternatifnya ya pada hp batangan itu. Terutama hp China, banyak banget mbak yang nyari karena selain harganya murah fiturnya kan lengkap banget, ada TV-nya, kamera, radio, dan masih banyak lagi fiturnya," terangnya.
Bicara mengenai kualitas hp batangan yang ditawarkan, dirinya mengatakan, ponsel-ponsel batangan yang tersedia kualitasnya tidak jauh berbeda dengan hp yang lengkap. "Bedanya kan cuma pada kelengkapannya aja, tapi kalau masalah kualitas sih sama. Selain itu juga kami nggak sembarangan dalam menerima hp batangan, kami akan melihat kondisinya dulu kalau bagus, barukami terima," pungkas Aripin. (ica)

0 komentar